SPIONNEWS.ID, SBB – Status lahan untuk pembangunan gedung Madrasah Tsanawiyah (MTs) Insan Berkah Rahai Desa Sole Kecamatan Huamual Belakang Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Provinsi Maluku diduga bermasalah. Pasalnya, sejak sekolah itu beroperasi mulai 2022 yang dikepalai oleh Bapak Jaludin Nasuha, S.Si. dibawah bendera Yayasan Berkah Peduli Insan Ilmu Maluku, saat itu hanya memiliki 3 Ruang Kegiatan Belajar (RKB) yang terbuat dari bahan papan kayu kenangan dan kelapa yang dibangun diatas tanah yang belum bersertifikat atas nama sekolah atau yayasan tersebut hingga berita ini diterbitkan di Maluku pada Jumat (13/12/2024).
Menurut informasi yang berhasil dihimpun oleh wartawan spionnews.id, mengungkapkan bahwa kondisi tersebut diatas dapat menghambat proses kegiatan belajar mengajar di sekolah itu. “Di sekolah kami saat ini terkendala dengan status kepemilikan tanah, karena masyarakat Desa Sole maupun Dusun Rahai saling mengklaim atas tanah yang sekarang ini tempat berdirinya MTs. Insan Berkah Rahai,” ungkap salah seorang Guru MTs. Insan Berkah Rahai yang tidak mau namanya disebut.
Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan, bahwa berdasarkan keterangan atau pengakuan dari Bapak La Nane, lahan tersebut adalah miliknya yang ia buktikan dengan bukti adanya puluhan tanaman pohon kelapa berumur sekitar puluhan tahun yang ia tanam di sekitar lokasi MTs. Insan Berkah Rahai Desa Sole Kecamatan Huamual Belakang Kabupaten SBB Provinsi Maluku.
Selanjutnya dari pihak sekolah, masih kata narasumber itu, bahwa Jaludin Nasuha, selaku Kepala MTs. Insan Berkah Rahai telah mengelar rapat beberapa waktu yang lalu bersama tokoh masyarakat dusun setempat untuk membahas solusi terkait pembebasan lahan tersebut demi keberlanjutan beroperasinya MTs. Insan Berkah Rahai dalam menciptakan SDM yang ber-IMTAQ dan ber-IPTEK kedepan.
“Hasil rapat mengamanatkan kepada pihak sekolah dan para tokoh masyarakat Dusun Rahai untuk segera menemui pihak Pemerintah Desa Sole guna menyelesaikan persoalan terkait status lahan itu. Namun kenyataannya hingga saat ini belum membuahkan hasil yang maksimal,” ujarnya, seraya menambahkan, kalau sudah diterbitkan sertifikat tanahnya oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten SBB atas nama MTs. Insan Berkah Rahai baru bisa kita katakan mantap, semoga aamiin.
Lebih jauh, dirinya mengungkapkan bahwa, Kepala MTs. Insan Berkah Rahai Desa Sole Kecamatan Huamual Belakang Kabupaten SBB Provinsi Maluku juga berencana untuk meningkatkan status sekolahnya dari swasta menjadi negeri, apabila status lahan itu sudah tidak bermasalah lagi. “Untuk kita ketahui bersama, bahwa Pemerintah itu, baik Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten atau Kota akan merealisasikan sebuah usulan paket proyek pembangunan RKB baru kepada setiap sekolah, apabila status kepemilikan tanahnya jelas status hukumnya atas nama sekolah atau yayasan,” tandasnya.(*)
Liputan : LOH
Editor : Rusly, S.Mn.
