Bincang Santai Tapi Berisi, Bersama Beberapa Anggota Dewan Buton Selatan

Liputan: La Ode Muhammad Syamsir

SPIONNEWS.ID, BUTON SELATAN – Beberapa Anggota DPRD Kabupaten Buton Selatan menyambut baik kru media online spionnews.id saat silaturahmi di Kantor DPRD Kabupaten Buton Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara pada Rabu (14/05/2025).

Para Anggota Dewan tersebut adalah Bapak La Ode Asmin, S.Sos dari Partai Hanura, Bapak La Ode Rusdianto, S.T dari Partai Gerindra, Bapak La Ode Asri, S.Pi dari Partai PKN, dan Bapak Suharjono dari Partai Golkar.

Bincang-bincang santai bersama para anggota dewan Busel tersebut membahas persoalan-persoalan yang ada di Buton Selatan, seperti masalah listrik yang ada di Pulau Siompu yang menurut Anggota DPRD Buton Selatan Dapil 4 untuk wilayah Siompu dan Siompu Barat, persoalan listrik di Pulau Siompu tersebut tinggal menunggu Program Bapak Bupati Buton Selatan.

“Kita itu tinggal menunggu programnya pak bupati saja sebenarnya (yaitu terkait usulan pembangunan listrik melalui jaringan, red) kabel bawah laut,” ucap Suharjono saat bincang-bincang santai di Kantor DPRD Kabupaten Buton Selatan, baru-baru ini.

Anggota DPRD dari dapil lain, yaitu dari Partai Hanura kemudian mempertanyakan kapasitas mesin diesel yang sudah ada untuk daerah Siompu.

“Tetapi pemanfaatan mesin diesel yang ada sekarang ini bagaimana? Itu bisa berapa jam?,” tutur La Ode Asmin bertanya kepada Suharjono.

“Dari jam 3 sore sampai jam 6 pagi,” jawab Suharjono singkat.

La Ode Asmin kemudian mempertanyakan soal durasi waktu, apakah bisa ditambahkan untuk listrik minimal 20 jam atau bisa sampai 24 jam untuk wilayah Siompu.

“Apakah tidak bisa didorong minimal 20 jam?,” imbuh La Ode Asmin kembali bertanya kepada Suharjono.

“Tinggal kewenangan dari pemerintah, karena itu bahasa dari Direktur PLN, dia sampaikan bahwa unit yang ada di Siompu dan Siompu Barat itu sebenarnya bisa ditambah waktu pelayanannya,” jawab Suharjono, sembari menambahkan, tapi untuk sementara waktu hanya bisa berfungsi 12 jam.

Saat ini kendalanya adalah masalah mesin, karena menurutnya, gangguan yang menyebabkan seringnya pemadaman listrik di malam hari. Bahkan dijelaskan oleh Suharjono, 2 hari yang lalu daerah Siompu padam total karena kerusakan mesin PLN di wilayah tersebut.

Untuk penyebab kerusakannya, masih kata dia, dikarenakan Mesin PLN yang umurnya sudah usang tidak sebanding dengan tingginya beban pemakaian listrik oleh masyarakat Siompu, sehingga harus segera dicarikan solusinya, misalnya pengadaan mesin listrik baru untuk wilayah tersebut.(*)

Editor : Rusly, S.Mn.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *