SPIONNEWS.ID MALUKU – Ketua Bidang, Pengelolaan Sumber Daya Alam (PSDA) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ambon Jaiz Khan dengan keras dan tegas mendesak Kapolda Maluku Irjen Pol Drs. Eddy Sumitro Tambunan M.Si copot dan ganti Kapolres Pulau Buru AKBP Sulastri.
Hal disampikannya melalui Rilisan yang terima Kamis (12/03/2024).
Jaiz Menyampaikan, Insiden tewasnya tujuh penambang ilegal gunung botak perlu menjadi perhatian serius, dikarenakan AKBP Sulastri selaku Kapolres Pulau Buru tidak mampu menertibkan proses penambangan ilegal yang sampai sekarang masih beroperasi bahkan telah memakan korban jiwa berulang kali.ucapnya.
Labih lanjut, Ketua Bidang PSDA HMI Cabang Ambon ketika menghubungi kru sipinnews via WhatsApp pada 13/03/2025 dirinya menyampaikan kami menduga AKBP Sulastri selaku Kapolres Pulau Buru juga mengambil untung dalam beroperasinya tambang ilegal gunung botak, itu mengapa sampai dengan saat ini tambang tersebut masih terus beroperasi padahal jelas melanggar hukum, Ujarnya.
Baca Juga : Anggota DPRD SBB Siap Dilaporkan Ke Polda Maluku
Menurutnya, Kapolda Maluku harus mengambil sikap tegas dengan segera copot dan ganti Kapolres Pulau Buru AKBP Sulastri demi menertibkan tambang ilegal gunung botak yang sampai saat ini tidak mampu diselesaikan, ucapnya.
Lebih jauh Jais menambahkan, jika dalam waktu dekat Kapolda Maluku tidak mencopot dan mengganti Kapolres Pulau Buru, maka kami dengan lantang akan katakan bahwa HMI Cabang Ambon melalui Bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam (PSDA) akan melakukan konferensi pers bahkan akan melakukan aksi demonstrasi di depan kantor Polda Maluku, Tutupnya.
Liputan : ABR
Editor : EB