Idul Fitri Sudah Dekat : Unpatti Belum Keluarkan Pemberitahuan Libur

Oleh : Galib Rumodar

SPIONNEWS.ID, MALUKU – Hari Raya Idul Fitri merupakan momen yang sangat dinantikan oleh umat Islam di seluruh dunia. Hari besar ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga menjadi waktu yang penuh makna untuk berkumpul bersama keluarga, saling memaafkan, dan mempererat tali silaturahmi. Dengan semakin dekatnya tanggal 31, yang diperkirakan sebagai hari lebaran tahun ini, tentu banyak mahasiswa Muslim di berbagai universitas, termasuk Universitas Pattimura (UNPATTI) Ambon, yang ingin berlibur kembali ke kampung halaman mereka. Namun, hingga saat ini, pihak universitas belum juga mengeluarkan surat edaran resmi mengenai libur Idul Fitri, yang seharusnya menjadi perhatian utama bagi pimpinan kampus.

Keputusan mengenai jadwal libur akademik sangatlah penting, terutama bagi mahasiswa yang berasal dari daerah-daerah yang jauh. Banyak dari mereka harus menempuh perjalanan panjang dan membutuhkan kepastian agar bisa merencanakan kepulangan dengan baik. Tanpa adanya surat edaran libur, mahasiswa Muslim di UNPATTI merasa kebingungan dan terbebani karena mereka tidak tahu apakah kepulangan mereka akan berdampak pada kegiatan akademik atau tidak. Ini jelas bukan situasi yang ideal bagi mereka yang ingin menjalani ibadah dan merayakan Idul fitri dengan tenang bersama keluarga.

Pihak rektorat UNPATTI seharusnya lebih responsif terhadap kebutuhan mahasiswa, terutama dalam hal yang berkaitan dengan perayaan keagamaan. Mengingat Idul Fitri adalah hari besar nasional dan libur resmi yang telah ditetapkan pemerintah, universitas seharusnya sudah mengantisipasi dengan mengeluarkan surat edaran lebih awal. Dengan demikian, mahasiswa memiliki waktu yang cukup untuk mengatur perjalanan mereka tanpa harus khawatir akan ketidakjelasan akademik.

Baca Juga : AWB Kritik Pemkot Ambon, Eksekusi Putusan PTUN Mandek

Lebih dari sekadar kebijakan administrasi, keputusan mengenai libur Idul Fitri juga mencerminkan kepedulian kampus terhadap keberagaman dan hak mahasiswa dalam menjalankan ibadahnya. Kampus sebagai institusi pendidikan harus mampu menciptakan lingkungan yang inklusif dan memahami kebutuhan mahasiswa dari berbagai latar belakang. Dengan belum adanya surat edaran ini, muncul pertanyaan tentang sejauh mana kepedulian pimpinan universitas terhadap mahasiswa Muslim yang sedang menantikan hari besar mereka.

Jika kampus tidak segera mengeluarkan kebijakan libur yang jelas, maka dampaknya bisa berujung pada ketidaknyamanan mahasiswa dan berpotensi mengganggu kegiatan akademik. Mahasiswa yang tetap memilih pulang tanpa kepastian libur akan merasa cemas jika ada perkuliahan atau tugas yang harus dikerjakan. Sementara itu, mereka yang menunda kepulangan karena menunggu pengumuman resmi bisa mengalami kesulitan mendapatkan tiket transportasi dengan harga yang lebih terjangkau.

Pimpinan UNPATTI seharusnya segera mengambil tindakan dengan menerbitkan surat edaran libur agar mahasiswa tidak mengalami kebingungan yang berkepanjangan. Ini adalah bentuk tanggung jawab dan empati terhadap kebutuhan mahasiswa, terutama dalam hal yang menyangkut perayaan keagamaan mereka. Dengan kebijakan yang jelas dan tepat waktu, universitas dapat menunjukkan bahwa mereka peduli terhadap kesejahteraan mahasiswa dan tidak mengabaikan hak mereka untuk merayakan hari besar agama.

Oleh karena itu, saya berharap pihak UNPATTI segera mengeluarkan surat edaran libur Idul Fitri dalam waktu dekat. Dengan begitu, mahasiswa Muslim dapat merencanakan kepulangan mereka tanpa hambatan dan bisa merayakan Idul Fitri dengan penuh kebahagiaan. Jangan biarkan ketidakjelasan ini berlarut-larut dan membebani mahasiswa yang hanya ingin merayakan hari kemenangan bersama keluarga tercinta.(*)

Penulis adalah Mahasiswa Unpatti Ambon Provinsi Maluku.

Editor : EB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *