SPIONNEWS, BAUBAU – Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Provinsi Sulawesi Tenggara menghimbau kepada forum lintas perangkat daerah hilangkan ego sektoral dalam upaya pembangunan secara terpadu.
Kepala Badan Perencanaan (Bappeda) Provisi Sulawesi Tenggara, J. Robbert mengatakan, pihaknya belum lama ini baru saja menyelenggarakan forum lintas perangkat daerah lingkup Pemprov Sulawesi Tenggara. Dimana, pada forum tersebut seluruh perangkat daerah telah dimandatkan tugas masing-masing dalam menjalankan tanggung jawab yang diemban.
“Kami baru saja menyelenggarakan forum lintas perangkat daerah yang sudah bagi tugas sesuai kewenangan masing-masing,” katanya kepada awak media, Minggu (13/4/2025) di Palagimata Kota Baubau.
Ia mengaku masih terdapat kendala utamanya dalam menyelesaikan suatu pekerjaan maupun permasalahan pembangunan tidak dapat diinterveinsi oleh satu perangkat daerah saja. Oleh sebab itu, Robbert menghimbau dalam menyelesaikan pembangunan jangan sampai ada sifat Ego sektoral, terlebih para perangkat daerah harus menyelesaikan pembangunan secara terpadu.
“Jangan ada orientasi masyarakat yang melayani kita, kita bekerja untuk melayani masyarakat sehingga egosektoral kita kesampingkan,” imbuhnya.
Kepala Bappeda Sultra itu menuturkan, pada prinsipnya berbicara perihal pembangunan bersifat multi dimensi termasuk permasalahan didalamnya. Sehingga perlu untuk dikerjakan secara terpadu agar dapat mengetahui apa saja yang mesti ditunjang. Dimana pada pelaksanaannya melibatkan forum lintas perangkat antar daerah. Instrumen tersebut yang menjadi kebijakan daerah dalam mengambil langkah strategis dalam menyelesaikan program pembangunan sampai 2030 mendatang.
“Jadi hal yang kami lakukan sekarang adalah menyiapkan instrumen-instrumen sehingga kepada daerah dapat bekerja,” Ujar J. Robbert.
Ia pun menambahkan, inovasi teknologi juga merupakan salah satu target yang terus diupayakan pihaknya. Khususnya dalam meningkatkan efesiensi program pembangunan serta tata kelola pemerintahan agar tepat, cepat, efesien, dan efektif. Namun, agar dapat mencapai target tersebut, Robbert menyebutkan harus bertahap sebab masih banyak infrastruktur yang harus diinvestasikan dengan nilai yang cukup besar.
“Tetap kita lakukan tetapi bertahap sesuai kemampuan daerah sekaligus kesiapan masyarakat dalam menerima perubahan teknologi tersebut,” Pungkasnya. (Ha)
Editor : Harry
