SPIONNEWS | Batauga (Minggu, 13/08/2023) – Akhirnya mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Dayanu Ikhsanuddin Baubau telah melaksanakan Seminar hasil untuk Pengalaman Belajar Lapangan (PBL III), yang berlokasi di Kantor Kecamatan Batauga, kemarin (Sabtu, 12/08/2023).
Seminar tersebut dihadiri beberapa undangan, mulai dari Sekretaris Kecamatan, Lurah Busoa dan Lurah Masiri, serta mahasiswa. Adapun nama-nama Dosen Pembimbing Lapangan atau DPL yang turut hadir yaitu: Agus Darmawan, SKM.,M.Sc (Desa Bola), Nima meilani, SKM.,M.Kes (Kelurahan Majapahit), Dr. Rininta Andriani, S.Sos.,M.Kes (Kelurahan Busoa), Waode Azfari Azis, ST.,M.Sc (Kelurahan Masiri).
Dekan FKM Unidayan, Dr. Rininta Andriani, S.Sos., M.Kes mengatakan; “Ucapan terima kasih setinggi-tingginya pada Pemerintah Kecamatan Batauga yang telah menerima mahasiswa kami untuk melaksanakan praktek Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) III di 4 lokasi yaitu di Kelurahan Busoa, Kelurahan Masiri, Kelurahan Majapahit dan Desa Bola. Selama 14 hari di lokasi dan berakhir tanggal 12 Agustus 2023. Mahasiswa dapat melaksanakan semua program kerja dengan lancar berkat bantuan pemerintah dan masyarakat di 4 lokasi tersebut,” ucapnya.

Masih kata orang nomor satu di FKM Unidayan tersebut; “PBL III ini bertujuan melakukan evaluasi kegiatan intervensi yang telah dilakukan 6 bulan sebelumnya. Alhamdulillah hasilnya telah disampaikan pada seminar akhir Kecamatan yang dihadiri oleh pak Sekretaris Kecamatan dan jajaran pemerintah Kecamatan Batauga juga perwakilan pemerintah dari 4 lokasi PBL. Semoga apa yang telah diberikan oleh mahasiswa PBL III kepada masyarakat Kecamatan Batauga berupa hasil praktek PBL, mulai dari PBL 1, PBL 2 dan PBL 3 dapat diterima dan dapat dilanjutkan program program yang telah dilaksanakan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kecamatan Batauga,” tuturnya.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan; “Kegiatan ini selain menjadi bagian dari kegiatan praktek pembelajaran mahasiswa FKM Unidayan juga menjadi bagian dari pengabdian pada masyarakat sebagai salah satu bentuk kontribusi Fakultas kesehatan Masyarakat(FKM) Unidayan untuk ikut serta meningkatkan pembangunan kesehatan Indonesia khususnya di kecamatan Batauga. Semoga kami dapat terus ikut serta berkontribusi untuk kesehatan masyarakat di Kepulauan Buton pada umumnya,” harapnya.

Sementara itu, Ketua Panitia PBL III, Taswin SKM.,M.Kes mengatakan; “Kegiatan seminar kecmatan PBL III yang dilakukan di Kantor Kecamatan Batauga bertujuan untuk menyampaikan hasil kegiatan yang telah dilakukan PBL III selama 2 minggu, yaitu menyampaikan hasil kegiatan yang telah dilakukan berupa evaluasi program intervensi masalah kesehatan yang dilakukan pada PBL III baik evaluasi intervensi fisik maupun intervensi non fisik sehingga dapat diketahui tingkat keberhasilan dari kegiatan PBL yang dilaksanakan oleh mahasiswa sehingga mampu membantu masyarakat, pemerintah setempat maupun puskesmas menyelesaikan masalah kesehatan di lokasi PBL,” ujarnya.
Masih kata Ketua Panitia yang juga Dosen FKM Unidayan tersebut; “Selain evaluasi juga dilakukan rencana tindak lanjut yang dituangkan dalam bentuk rekomendasi kepada pemerintah desa/kelurahan, maupun kecamatan agar kegiatan yg telah dilakukan oleh mahasiswa dapat terus berjalan yang dilanjutkan oleh pemerintah setempat sehingga dapat meningkatkan status kesehatan masyarakat. Terakhir, kami ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak khususnya kepala desa, lurah, camat, dan kepala puskesmas beserta jajarannya yang telah bekerjasama dan mendukung kegiatan PBL ini sehingga terlaksana dengan baik mulai PBL I, II, dan III,” terangnya.

Dalam pesan kesannya Lurah Masiri, La Ode Lande mengatakan; “Saya sangat berterima kasih kepada adik-adik PBL III sekalian yang telah bekerja sama dengan pihak-pihak terkait dalam menjalankan program kerjanya untuk meminimalisir terjadinya masalah kesehatan(stunting), yang awalnya kami belum mengetahui banyak hal tentang stunting pada akhirnya menjadi banyak tau dengan kedatangan adik-adik PBL III disini,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Lurah Masiri itu menyampaikan; “Saya selaku Lurah Masiri mengucapkan permohonan maaf apabila selama tinggal di kelurahan kami masih ada pelayanan dan kebutuhan dalam melaksanakan kegiatan yang kurang terpenuhi untuk adik-adik PBL III. Harapan saya semoga program yang telah dilakukan dapat terus berjalan dan berkelanjutan, ” jelasnya.
Liputan: Syamsir A
Editor : Rusly, S.Mn.