Mengenal Lebih Dekat : La Ode Risawal, Wakil Bupati Termuda di Sultra

SPIONNEWS.ID, Buton Selatan – La Ode Risawal mencetak sejarah baru di Kabupaten Buton Selatan. Di usianya yang masih 25 tahun, ia berhasil memenangkan Pilkada 2024 dan terpilih sebagai Wakil Bupati Buton Selatan mendampingi H. Muhammad Adios. Kemenangan ini tidak hanya menjadikannya salah satu pemimpin termuda di Indonesia, tetapi juga simbol semangat baru dan energi muda bagi masyarakat Buton Selatan.

La Ode Risawal lahir di Timika, 29 Januari 1999. Sejak kecil, ia sudah menunjukkan tekad kuat dalam dunia pendidikan. Ia mengawali pendidikannya di SD Inpres Koperapoka 2 Timika (2004-2010), lalu melanjutkan ke SMP Yapis Timika (2010-2013), dan kemudian menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMA Negeri 2 Baubau (2013-2016).

Setelah lulus SMA, La Ode Risawal memilih melanjutkan studinya di Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar (2016-2022). Sementara ini, ia sedang melanjutkan Pendidikan Magister Tata Negara, Universitas Muslim Indonesia. Keputusannya menekuni bidang hukum membentuk pemikirannya dalam memahami tata kelola pemerintahan, keadilan sosial, dan hak-hak masyarakat.

Sebelum terjun ke dunia politik, La Ode Risawal dikenal aktif dalam organisasi kemahasiswaan, khususnya di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). PMII adalah organisasi kemahasiswaan yang berfokus pada pengembangan intelektual dan spiritual mahasiswa Islam di Indonesia. Selama periode 2016 hingga 2022, La Ode Risawal berperan aktif dalam berbagai kegiatan dan program yang diselenggarakan oleh PMII, baik di tingkat lokal maupun nasional.

Keterlibatan La Ode Risawal dalam PMII menunjukkan komitmennya dalam pengembangan sumber daya manusia dan kontribusinya terhadap masyarakat. Pengalaman organisasi yang dimilikinya menjadi landasan kuat dalam menjalankan tugasnya sebagai Wakil Bupati Buton Selatan.

Meskipun usianya masih tergolong muda, keberanian dan visi politiknya telah membawanya ke panggung besar demokrasi di Buton Selatan. Dengan semangat pemimpin muda, ia tampil sebagai kandidat calon kepala daerah termuda dalam Pilkada 2024.

Sebelum itu, La Ode Risawal bukanlah sosok asing dalam dunia politik. Ia pernah mencalonkan dirinya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara, periode 2024-2029 lewat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Namun, keberuntungan belum berpihak kepadanya, dengan memperoleh 9.361 suara dan berada di posisi ke-2 setelah Nursalam Lada dengan perolehan 13.835 suara.

Selain itu, Ia adalah putra dari La Ode Arusani, mantan Bupati Buton Selatan yang pernah menjabat sebagai Bupati Buton Selatan periode 2019-2022. Namun, pencapaian karier politiknya tidak semata-mata karena latar belakang keluarga, melainkan juga hasil kerja keras, komitmen, dan keyakinannya dalam membawa perubahan bagi Buton Selatan.

Keinginannya untuk berkontribusi dalam membangun daerahnya membuatnya memberanikan diri maju dalam Pilkada 2024. Dengan gagasan segar dan perspektif baru, ia berhasil menarik simpati masyarakat dan memenangkan kontestasi politik tersebut.

Kemenangan La Ode Risawal bersama H. Muhammad Adios bukan sekadar pencapaian pribadi, tetapi juga harapan baru bagi masyarakat Buton Selatan. Mereka membawa visi perubahan, dengan fokus pada pembangunan ekonomi, infrastruktur, pendidikan, dan pemberdayaan generasi muda.

La Ode Risawal meyakini bahwa pemuda adalah kekuatan utama dalam membangun masa depan yang lebih baik. Dengan semangat, kreativitas, dan kepedulian sosial, pemuda harus menjadi agen perubahan yang berani menghadapi tantangan zaman.

Ia menekankan pentingnya pendidikan, kemandirian, serta keterlibatan aktif dalam organisasi dan pembangunan daerah agar pemuda tidak hanya menjadi penonton, tetapi pelaku utama dalam kemajuan bangsa. Dengan nilai-nilai kejujuran, kerja keras, dan inovasi, La Ode Risawal mengajak seluruh pemuda untuk terus bergerak, bersatu, dan berkontribusi nyata demi masa depan Buton Selatan yang lebih cerah.

Pada 20 Februari 2025, La Ode Risawal akan resmi dilantik oleh Presiden Republik Indonesia sebagai Wakil Bupati Buton Selatan periode 2025-2030. Dengan usia yang masih muda, ia diharapkan mampu menjadi pemimpin yang dekat dengan masyarakat, mendengar aspirasi mereka, dan membawa Buton Selatan menuju era baru yang lebih maju dan berdaya saing.

Editor : La Nare