SPIONNEWS, Batauga – Kemenag Buton Selatan melakukan santunan kepada seribu lebih anak yatim dan kaum dhuafa yang ada di Daerah tersebut, dalam kegiatan tahunan santunan diberikan tahun ini di gedung Lamaindo, Senin, 23/12/2024 lalu, dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh PJ. Bupati Buton Selatan Ridwan Badallah, seluruh staf kementerian agama di wilayah kabupaten bertemu selatan dan diikuti oleh 150 anak-anak yatim dan kaum dhuafa yang hadir untuk menerima bantuan berupa berat telur dan minyak goreng.
Ketika ditemui, Wakil Depag Muhammad Ibnu Wahid Ilham, S.Sosi, mengucapkan, Sebentar kegiatan ini rangkaian dari Hari Amal Bakti ke 69 Tahun yang akan di adakan tahun depan 3 Januari 2025, namun kami telah melaksanakan sejak tanggal 15/12/2024, kemarin, mulai dari acara Bakti Sosial, dan beberapa kegiatan lainnya” Ungkapnya.
Lanjutnya, salah satu bukti sosial yaitu memberikan santunan kepada 150 orang, anak yatim dan bukan dhuafa yang tersebar di 7 kecamatan se-kabupaten Buton Selatan.
“Bentuk saat ini yazid tidak semua namun paket ini akan kamu kirimkan ke wilayah masing-masing, karena situasi yang kurang menguntungkan di mana banyak di ombak sehingga yang dari kepulauan tidak sempat hadir namun kami juga tidak menyangka yang hadir bisa sebanyak” Tuturnya, kepada Awak media.
Ia menambahkan, setiap tahun kami melakukan kegiatan ini, secara kumulatif tahun lalu kami membagi 200 paket sembako, dan tahun ini kami membagi 1150 Paket, karena di hari 1 Muharram kemarin, kamu juga melakukan hari anak yatim di mana kami membagikan seribu paket sembako. Sehingga di hari ini paket tersebut sudah berkurang, jadi sebagiannya sudah kamu salurkan lebih awal pada saat 1 Muharram lalu.
“Menerimanya ini ada dari anak yatim dari sekolah madrasah, dan beberapa kalimat yatim dari sekolah negeri yang menjadi binaan dari guru-guru agama yang tersebar, karena bentuk sertifikasi guru agama itu berasal dari kami, walaupun guru tersebut dari Pemda, namun kolaborasi dengan kami, guru-guru agama itu, sehingga membentuk suatu unit pengumpul zakat (UPZ), di mana guru beragama tersebut bergabung sehingga hasil dari UPZ itu, hari kami bagikan” terangnya.
Paket yang dibagikan berupa beras 5 kilo merek anak Berung, telur pengarang dan 2 liter, minyak goreng dengan anggaran sekitar 150 ribu per paket. Tiga tadi membelakangi bekerjasama dengan Basarnas, dan alhamdulillah tahun ini sudah hampir 90% dana yang kami salurkan.
Dalam rangkaian kegiatan Hari Amal Bakti ke 69 Tahun, dirangkaikan dengan kegiatan Porseni di internal Kemenag, Ada upacara tanggal 3 Januari, dan dilanjutkan dengan ramah tamah, dan tanggal 8 ada acara tasafuran,
Harapan dari mana kegiatan Hari Amal Bakti ini, para ASN yang tergabung dalam Kementerian Agama, bisa menumbuhkan semangat berbagi, tumbuh kesadaran tetap membayar infaq nya, pada unit pengumpul zakat Kementerian Agama, karena program ini kami laksanakan dan sangat terasa bagi masyarakat.
Kemenag Buton Selatan akan berupaya agar di tahun depan ada dana pemberdayaan seperti beasiswa, yang dulu pernah dilakukan namun karena kondisi sedikit tertunda. (Ha)
Editor: Harry