SPIONNEWS, Batauga – Untuk menekan inflasi peningkatan harga di pasar yang ada di wilayah Kabupaten Buton Selatan pihak pemerintah melakukan pasar murah di Kecamatan Sampolawa Desa Katilombu.
Untuk kegiatan kali ini Wakil Bupati Buton Selatan, La Ode Risawal yang mewakili bapak Bupati untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut dengan menghadirkan beberapa OPD terkait dengan pasar murah.
Ketika dikonfirmasi Wakil Bupati Buton Selatan La Ode Risawal mengatakan ” Dengan adanya pasar murah yang bersubsidi saya mewakili Bapak Bupati Buton Selatan, malam ini Pemerintah Kabupaten Buton Selatan, kami berharap hadirnya pasar murah di tengah-tengah masyarakat, meringankan kebutuhan masyarakat”tuturnya, pada awak media di ruang kerjanya, Rabu, 26/3/2025.
Lanjutannya, Sekarang telah memasuki h-5 menjelang hari raya Idul Fitri, otomatis kebutuhan pokok sangat tinggi, mengingat dan menimbang peningkatan inflasi, maka peningkatan inflasi sangat tinggi, dengan adanya permainan harga yang ada di pasaran.
“Kepada para konsumen untuk minta kerjasamanya, dengan adanya pasar Muara Eni jangan sampai dimanfaatkan Di mana mereka datang membeli dengan harga yang sangat murah, dan kembali menjual lagi barang tersebut” Ujarnya.
Wakil Bupati berharap, kerjasamanya para konsumen agar barang yang telah dibeli tidak lagi dijual kembali melainkan dipakai sebagai konsumsi kebutuhan keluarga.
“Untuk paket yang diberikan kepada masyarakat setiap orang terdiri dari 5 kg beras, 1 kilo gula pasir, 1 liter minyak goreng, dengan harga beras 5 kilo sebesar Rp. 75.000, di mana harga pasarannya beras tersebut senilai Rp. 115.000 /5 kg, semua barang ini di dapat dari Bulog dan bekerjasama dengan Dinas Perdagangan dan industri Kabupaten Buton Selatan” Ungkapnya.
Selanjutnya, untuk Pasar Murah yang di bagi kepada masyarakat sejauh ini, tidak mengalami kendala, karena stok yang kami sediakan cukup untuk masyarakat. Dengan jumlah paket 650 paket yang disediakan untuk masyarakat.
“Dengan adanya pasar Murah saya menekankan agar, kepada para panitia di lapangan, harus lebih teliti lagi kalau pembagian tidak asal dibagi, tetapi masyarakat diberikan kupon, agar aman dan tertib dalam pembagiannya”ungkapnya.
“Saya juga menekankan kepada teman-teman yang bertugas di lapangan untuk, lebih berhati-hati, agar tidak terjadi permainan pada konsumen dan hal ini menjadi tantangan kami dari pihak pemerintah daerah” terangnya.
Insya Allah kita selaku pemerintah, tidak akan berhenti sampai di sini masih akan terus bekerja keras untuk, masyarakat Kabupaten Buton Selatan dan dari berbagai sisi pasti ada. ( Ha )
Editor : Harry