H. Muh. Adios, STQH Ke 5 Buton Selatan, Mempererat Tali Persaudaraan Yang Hakiki

SPIONNEWS, Batauga – Pada penyelenggaraan STQH Kabupaten Buton Selatan yang Ke 5, membawa perubahan baru dalam pengembangan keagamaan yang ada di Kabupaten Buton Selatan.

Dalam sambutannya Bupati Buton Selatan H. Muhammad Adios, mengungkapkan Alquran dihadirkan untuk dihayati dipahami dan diamalkan dalam bermasyarakat dan sosial, selisih lewat Alquran dan hadits, diharapkan bukan hanya sebagai komitmen uji kompetensi akan tetapi merupakan bagian dari upaya kita bersama dalam membumikan Alquran di tengah-tengah masyarakat Kabupaten Buton Selatan.

“Kegiatan ini juga, diharapkan sebagai wadah untuk menggali dan mengembangkan potensi generasi muda yang bukan hanya cerdas dalam ilmu pengetahuan akan tetapi memiliki akhlak Yang mulia, dan mampu membaca dan menghafal Al-Qur’an maupun dan hadist”ungkap Bupati, Buton Selatan, di Gedung Lamaindo. Batauga Buton Selatan, Sabtu, 10/5/2025. .

Bupati Buton Selatan menyampaikan apresiasi, dan terima kasih kepada seluruh panitia dan dewan hakim yang telah melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya dan juga peserta yang telah berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

“Dalam mengikuti kegiatan seleksi STQH ke-5 Kabupaten Buton Selatan, selamat dan sukses kepada para pemenang dalam setiap golongan lomba yang di pertandingan Semoga apa yang didapat bisa mencapai lebih baik” ucap Adios.

Kata Bupati, untuk yang belum juara Saya berpesan untuk tidak berkecil hati, karena sejatinya kegiatan ini memperlombakan seni membaca Alquran dan menghafal hadits juga menjadi ajang silaturahmi dan membuka cakrawala berfikir untuk dapat menatap masa depan yang lebih baik. Semoga melalui seleksi Tilawatil Quran dan hadist semakin memperkuat kecintaan kita terhadap Alquran, dan hadis.

“Dengan kegiatan ini, mempererat silaturahmi antara panitia, dewan hakim para peserta dan seluruh yang mendukung kegiatan ini, sehingga mendukung spiritual di Kabupaten Buton Selatan, bersama ini diharapkan dapat membangun keakraban dan kekeluargaan, yang islami dalam ikatan persaudaraan yang hakiki” tutupnya. (Ha).

Editor: Harry

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *