SPIONNEWS.ID, Baubau – Dalam rangka meningkatkan pengembangan Kota Baubau di 2026, Pemerintah Kota Baubau bersama DPRD Kota Baubau dan OPD Kota Baubau melakukan evaluasi terhadap surat yang dilayangkan oleh Pemerintah Pusat terkait Perencanaan Pengembangan dan Tata Kelola Daerah sehingga pembangunan dapat merata di seluruh Indonesia.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota Baubau mengadakan Kick Off Meeting Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) di Hotel Zenit Premiere, Senin (18/11/2024) yang dihadiri oleh seluruh OPD Kota Baubau, perwakilan dari BAPPEDA Provinsi Sulawesi Tenggara, ada juga dari njo dan beberapa anggota masyarakat yang terkait dengan kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Penjabat Wali Kota Baubau, Dr. Muh. Rasman Manafi menyatakan, Kick Of Meeting itu intinya titik pertama, awal dimana kita memulai sesuatu, apa yang dibicarakan dalam meeting setidaknya ada 3 hal, yang pertama menyamakan persepsi bahwa kita akan memulai bersama untuk menuju sesuatu. Jadi kalau kita mau menuju kesana persepsinya kita sudah harus sama.
“Yang ke dua selain kita menyamakan persepsi kita menetapkan mainstone atau time line atau titik penting jalan untuk menuju kesana, untuk menuju kesana kita sudah satu persepsi. Jadi titik pentingnya kemana, misalnya kita mau ke Kendari titiknya itu Amolengo jadi begitu kita menentukan titiknya mainstonenya begitu dan kita harus tau itu. Ketika kita kesana, apakah bisa kita capai kesana dan capaian disana. Jangan sampai berpuluh-puluh tahun itu yang dibicarakan. Jadi sudah sama persepsi kita sepakati mainstonenya, yang ke tiga bagi saya kick of meeting itu kita harus bisa membedakan atau memahami apa yang menjadi tugas kita atau apa yang menjadi tanggung jawab kita dan apa yang menjadi tanggung jawab orang, jangan sampai kita sudah sama-sama bersepakat tapi kita kerja tugasnya orang sesuai tupoksinya, sementara tugas kita tidak kita lakukan. Itu sebenarnya diawal yang perlu digali dalam satu pertemuan,” ungkapnya.
Lanjutnya; “Saya sangat menyambut baik kegiatan seperti ini, karena hemat saya perencanaan yang telah dimulai dengan baik akan menyelesaikan permasalahan setidaknya 50% sudah punya modal itu, tapi perencanaan yang tidak tepat akan mendapatkan permasalahan 50%, makanya perencanaan sangat penting. Benjamin Franklin bilang begini, jika kamu salah merencanakan sesungguhnya kamu merencanakan kesalahan, jika kamu salah merencanakan maka sesungguhnya hasil yang kamu bikin itu merencanakan kesalahan. Jadi semua energi yang kamu siapkan itu sebenarnya kamu penuhi kesalahan maka sama jika kamu salah menyiapkan sesuatu maka kamu akan menghadapi masalah tersebut. Jadi itu selalu diungkapkan dan saya sering mengambil statmen Benjamin Franklin itu selain sebagai tokoh dunia,” tegasnya.
Masih kata Pj. Wali Kota Baubau; “Seperti juga statmen strategi perang China sun zhi; Mengetahui kekuatan lawan itu, kamu sudah menang 50%, mengetahui logistik lawan kamu sudah menang 50% dalam berperang seperti itu, makanya kalau biasa nonton film silat saya sudah sering cerita soal itu (jurus) dewa mabuk, apalagi yang jago silat itu, dia tidak akan menunjukkan kehebatannya justru itu, orang yang menunjukkan kehebatannya sesungguhnya dia tidak hebat, tapi orang yang diam hanya satu dua kata bisa keluarkan keunggulannya berhati-hatilah? Tapi jangan juga terjebak karena ada juga orang diam karena memang pendiam bukan karena hebat,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dirinya menyatakan; “Rencana Kerja Pemerintah Daerah 2026 ini, merupakan bagian integral dari upaya kita untuk mewujudkan Visi Baubau 20 tahun kedepan, yang kita sudah tuangkan dalam dokumen RPJP untuk mewujudkan Visi Baubau, sehingga apa yang akan kita bicarakan sesungguhnya adalah tadi Kepala Bappeda sudah menyampaikan tahun pertama langkah yang akan kita tempuh untuk mewujudkan Visi 20 tahun kedepan. Jadi sama kalau kita mau ke Kendari kita pasti dari Baubau naik mobil dulu, tapi kalau kita hanya membicarakan bagaimana menggunakan mobil dengan benar atau mobil yang bagus sementara kita tidak tau mana yang kita tuju, bisa jadi kita tidak ke Kendari, bisa jadi kita ke Muna ke Buton Utara atau cukup sampai Labuan. Jadi merencanakan, pertama harus kita tau ujung yang kita tuju itu,” terangnya.
Tuturnya; “Presiden kita Prabowo dan Wapres Gibran sudah merumuskan dan sudah menetapkan ada Visi Pembangunan Indonesia dengan visinya ada 8, disebut asta cita dan 17 program turunan dari asta cita itu dan dari 17 program itu dipilih program hasil terbaik dan cepat yang bisa langsung dirasakan efeknya terhadap pencapaian yang sering kita kenal dengan istilah quick win,” tandasnya.
Lebih jauh dirinya menambahkan; “Kita juga sudah harus menjabarkan apa yang kita diskusikan dengan program terbaik hasil cepat atau quick win akan kita letakkan dalam membangun Kota Baubau yang kita sudah tau,” terang Pj. Wali Kota Baubau, Dr. Muh. Rasman Manafi –yang memiliki segudang pengalaman, suka berteman dan berdiskusi itu–, saat memberikan sambutan dalam acara tersebut. ***(Ha)
Editor : Hary & Sdr. RAL